Ayah | My Party

Wednesday, August 1, 2018

Ayah


Ayah…
Kau membanting tulang kurusmu
Menelan dahaga kehausan
Membungkuk di atas matahari
Merayap di kerikil setajam duri

                Ayah…
                Kau bertahan melawan waktu
                Walau langkahmu penuh pilu
                Tak pernah kau mengeluh
                Di setiap butiran peluh

Ayah…
Kau tak pernah membasahi matamu
Dengan penyesalan di raut wajahmu
Kau tak pernah berpaling dari kehidupan
Walau kegagalan memberatkan punggungmu

                Ayah…
                Kau selalu tersenyum
                Meski hati bersimpuh luka
                Kau selalu tertawa
                Meski kulit terbakar asa

logoblog

No comments:

Post a Comment

Untuk berdiskusi, komentar, pertanyaan, saran atau menambahkan. Silahkan gunakan kolom komentar yang telah disediakan. Terlepas dari itu, pergunakanlah bahasa yang baik, sopan dan bijak serta tidak mengandung unsur SARA atau ujaran kebencian. Terima Kasih.

Perlu Artikel Lain? Silahkan Cari Lagi di sini:

Artikel Populer